Kamis, 02 Oktober 2014

 Internet





Internet (kependekan dari interconnection-networking) adalah seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar sistem global Transmission Control Protocol/Internet Protocol Suite (TCP/IP) sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia.Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaidah ini dinamakan internetworking ("antarjaringan")
Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon.
Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol).
Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
PROGAM SETUDI ILMU KEPERWATAN



Program Studi Ilmu Keperawatan FIKES UMM berdiri berdasarkan SK Mendiknas RI Nomor: 3368/D/T/2006, Status Terakreditasi BAN-PT No. 025/BAN-PT/Ak-XII/S1/VIII/2009. Program studi Ilmu Keperawatan FIKES UMM bertujuan meluluskan sarjana keperawatan yang professional dan kompeten di bidang keperawatan dengan memiliki kekokohan intelektual, kedalaman spiritual, moral yang tinggi, ketrampilan Keperawatan yang handal dengan kemampuan tambahan dalam bidang Perawatan Gawat Darurat dan Keperawatan Komunitas sehingga mampu berkompetisi di era global.


Rabu, 01 Oktober 2014



Kota Pasuruan

               Kota Pasuruan adalah ibu kota Pasuruan, Jawa Timur, terletak di persimpangan jalur regional Surabaya-Probolinggo-Malang.   Orientasi Wilayah Kota Pasuruan memiliki wilayah seluas 35,29 km² dengan jumlah penduduk sebanyak 158.864 jiwa (Sensus Penduduk 2000). Wilayahnya terdiri dari 3 kecamatan,
19 kelurahan dan 15 desa.  Tiga kecamatan tersebut yaitu Kecamatan Gading rejo, Purworejo, dan Bugulkidul. Kecamatan Bugulkidul memiliki wilayah terbesar (16,24 km²), sedang untuk Gadingrejo dan Purworejo masing-masing 10,46 km² dan 8,59 km². Penduduk No. Kecamatan Luas (km²) Jumlah Kepadatan 1. Gadingrejo 10,46 55.371 5.294 2. Purworejo 8,59 57.371 6.679 3. Bugulkidul 16,24 46.122 2.840 Total 35,29 158.864 4.502   Sumber: Litbang Kompas diolah dari Badan Pusat Statistik Kota Pasuruan, 2002  
        

Senin, 29 September 2014

Perikanan UMM-MAI Siapkan Gerakan Indonesia Bertambak


Ketua MAI Prof Dr Ir Rokhmin Dahuri MS  (dua dari kiri) dan Dekan FPP UMM (tiga dari kiri) seusai penandatanganan MoU.
PROGRAM Studi (Prodi) Perikanan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) akan menjadi bagian dari gerakan Indonesia Bertambak yang dicanangkan Masyarakat Akuakultur Indonesia (MAI). Hal itu terungkap dalam penandatanganan memorandum of understanding (MoU) antara Prodi Perikanan UMM dan MAI yang berlangsung Jumat (26/9) di Aula BAU UMM. MoU ini sekaligus meneruskan kegiatan kuliah umum bagi mahasiswa Perikanan UMM sehari sebelumnya, Kamis (25/9) di UMM Dome.
      Melalui gerakan Indonesia Bertambak, menurut ketua Prodi Perikanan UMM  Riza Rahman Hakim SPi MS, lulusan fresh graduate Perikanan UMM akan segera disalurkan ke tambak-tambak seluruh Indonesia dalam jangka waktu tertentu untuk mengaplikasikan ilmu yang mereka dapatkan selama bangku kuliah.
      Selain bagi fresh graduate, MAI juga memberi peluang bagi mahasiswa aktif magang di lembaga tersebut untuk bekerja bersama akademisi, peneliti, birokrat serta praktisi bidang kelautan dan perikanan. “Dengan metode ini, mahasiswa diharapkan memiliki bekal dan wawasan berharga ketika nantinya bekerja secara mandiri, sekaligus berkontribusi dalam memperluas produksi sumber daya Indonesia,” tutur Riza yang meraih gelar master di Kasetsart University, Thailand ini.
      Ketua MAI Prof Dr Ir Rokhmin Dahuri MS selepas penandatangan MoU menyebutkan, kerjasama MAI dan UMM ini akan sangat strategis karena UMM dalam banyak hal tengah menjadi trend setter bagi kampus-kampus lain. “Saya juga nantinya akan berkomunikasi dengan pak Muhadjir Effendy (rektor UMM, red) agar UMM memiliki concern khusus di bidang kelautan. Ini penting, UMM kan banyak follower-nya, supaya nanti bisa diikuti kampus lain,” ujar mantan Menteri Kelautan dan Perikanan 2001-2004 ini.